Ternyata, komputer yang saya gunakan ini sering sekali diakses oleh rekan kerja karena berbagai data yang ada dibutuhkan untuk lintas pekerjaan. Menjadi repot ketika saya tidak sedang di kantor pada saat dibutuhkan. Belum lagi kata kunci yang tidak melulu diketahui oleh rekan kerja. Salah satu cara membagi berkas pekerjaan adalah dengan menggunakan samba. Ini karena sistem operasi yang saya gunakan adalah GnU/Linux Debian sedangkan rekan kerja menggunakan sistem operasi MS Windows.
Tinggal disesuaikan, berapa direktori yang ingin Anda bagikan. Dalam kasus saya, ada dua direktori kerja yang saya bagi-pakai. Jadinya, dua setelan tersebut di atas.
Konfigurasi berkas mutlak diperlukan. Supaya memudahkan, biasanya saya menyimpan konfigurasi berkas yang sukses telah berjalan untuk jaga-jaga. Berikut adalah konfigurasi smb.conf yang saya gunakan:
[nama direktori 1]
path = /pola/direktori/1
comment = silahkan isi sesuka hati readonly = no
public = yes
browseable = yes
guest ok = no
valid users = @nama_user_1, @nama_user_2
[nama direktori 2]
path = /pola/direktori/2
comment = silahkan isi sesuka hati readonly = no
public = yes
browseable = yes
guest ok = no
valid users = @nama_user_1, @nama_user_2
Tinggal disesuaikan, berapa direktori yang ingin Anda bagikan. Dalam kasus saya, ada dua direktori kerja yang saya bagi-pakai. Jadinya, dua setelan tersebut di atas.
Langkah selanjutnya adalah dengan membuat akun pengguna sesuai "valid users" yang sudah didefinisikan. Perintah yang digunakan adalah:
# adduser nama_user_1
Silahkan sesuaikan isinya berdasarkan pertanyaan yang diberikan oleh sistem. Utamanya sich, nama pengguna dan kata kunci. Bagian lainnya bisa dikosongkan. Tambahkan banyaknya pengguna, sesuai dengan jumlah pengguna yang sudah dimasukkan dalam konfigurasi tadi.
Berikutnya adalah memasukkan kata kunci sama untuk masing-masing pengguna yang sudah ditambahkan tadi. Yang perlu dilakukan adalah, masukkan perintah ini:
# smbpasswd -a nama_user_1
Silahkan masukkan kata kunci yang sama seperti kata kunci saat pembuatan pengguna atau boleh berbeda. Kata kunci ini digunakan ketika pengguna akan mengakses berkas/direktori yang dibagi. Tambahkan kata kunci samba sebanyak pengguna yang dibuat dalam konfigurasi tadi.
Setelah proses di atas selesai dilakukan, langkah terakhir adalah dengan memula-ulang layanan samba dengan perintah:
# /etc/init.d/samba restart
atau
# systemctl restart smbd
Silahkan nikmati berbagi menggunakan samba untuk lintas sistem operasi :). Semoga bermanfaat.
nb.
itu "readonly = no" diturunkan satu paragraf ya. jadi posisinya di bawah "comment".
nb.
itu "readonly = no" diturunkan satu paragraf ya. jadi posisinya di bawah "comment".
Bahan bacaan:
Komentar