Langsung ke konten utama

akhirnya...compiz juga :P


yaaaa...lega banget gue!!! akhirnya compiz di lontara box gue bisa berfungsi :D. setelah kebingungan gara2 nvidia card-nya ngga' kedeteksi di hardware drivers.

begini ceritanya. waktu selesai upgrade dari konde ke lontara, yang jelas pengen langsung aktifin compiz nya donq. setelah mencoba diaktifin lewat penampilan (a.k.a. appearence), ternyata, si desktop effect ngga' bisa digunakan. nah...kenapa kah? coba liat lewat hardware settings, nvidia card-nya ngga' kedetek!!! apa pula ini? koq bisa2nya ngga' kedetek. ini diluar kebiasaan rilis2 sebelumnya (gutsy dan konde). ini yang jadi kekhawatiran, kenapa kemaren2 bertahan ngga' mau upgrade. salah satunya adalah konfigurasi xserver yang dah diluar kebiasaan, plus, dah ngga' nemuin lagi screen and graphics di hardy (maupun derivatifnya kaya' blankon lontara).

nah...sudahlah...tanya sana, tanya sini, katanya install paket nvidia-glx-new, terus restart. hasilnya...belom bisa. waaahhh...tambah runyam. apalagi...apalagi...? tanya lagi sama om gugel, katanya, install driver dari nvidia. saking gugupnya, ampe 3x kali dongdot driver yang berbeda. dongdot dah selesai, pas pengen nyoba install driver, dia bilang, "kalo mau install driver ini, loe harus matiin x server dan semua servis opengl". okay...restart, login ke recovery mode, jalanin instalasi dari recovery mode, eh...ngga' berhasil juga. gue lupa isi pesennya apa, yang jelas...ngga' sukses lah.

kembali ke driver, dari kesalahan dongdot driver, gue jadi tau jenis driver vga card gue, cmiiw, dan sebetulnya kuncinya adalah itu. driver vga yang gue pake teridentifikasi sebagai Latest Legacy GPU version (1.0-96xx series): 96.43.05. perhatikan 6 angka terakhir, 96.43.05. waktu cek di repo untuk paket2 driver nvidia, ada satu yang nyempil sebagai paket virtual dengan nomor yang sama, nvidia-kernel-96.43.05. okay, dari situ, langsung dicek, siapa yang menyediakan paket tersebut. dan hasilnya:

Paket nvidia-kernel-96.43.05 adalah paket virtual yang disediakan oleh:
linux-restricted-modules-2.6.24-17-xen 2.6.24.12-17.36
linux-restricted-modules-2.6.24-17-rt 2.6.24.12-17.36
linux-restricted-modules-2.6.24-17-openvz 2.6.24.12-17.36
linux-restricted-modules-2.6.24-17-server 2.6.24.12-17.36
linux-restricted-modules-2.6.24-17-generic 2.6.24.12-17.36
linux-restricted-modules-2.6.24-17-386 2.6.24.12-17.36
linux-restricted-modules-2.6.24-16-xen 2.6.24.12-16.34
linux-restricted-modules-2.6.24-16-rt 2.6.24.12-16.34
linux-restricted-modules-2.6.24-16-openvz 2.6.24.12-16.34
linux-restricted-modules-2.6.24-16-server 2.6.24.12-16.34
linux-restricted-modules-2.6.24-16-generic 2.6.24.12-16.34
linux-restricted-modules-2.6.24-16-386 2.6.24.12-16.34
Anda harus jelas memiih satu yang akan diinstal.


okay...okay...gue mulai bingung. mana yang harus gue pilih. kalo kata temen gue, yang dipilih itu harusnya linux-restricted-modules-2.6.24-17-generic. cuman...dia ngga' tuntas ngejelasinnya. gue belom tanya lagi soale, tapi yang pasti...memang itu yang gue pilih, linux-restricted-modules-2.6.24. begitu pake itu selesai diinstall, restart ulang, balik lagi ke hardware setting...wwwwwaaaaaaaa....nvidia gue kedetek. uedan...senengnya. aktifin si driver, dongdot dari inet, baru ketauan, ternyata card gue make paket nvidia-glx, bukan glx-new ataupun glx-legacy. selesai install paket, restart lontara box, mulai keliatan kalo card dah berfungsi dan compiz pun bisa digunakan. akhirnya...bisa tidur tenang :P.

sumber info driver nvidia:
http://www.nvidia.com/object/unix.html

Komentar

Postingan populer dari blog ini

The Great Raid

Udah pernah nonton film yang satu ini? Bagi penggemar film2 action terutama film2 perang dunia ke-2, anda harus nonton film ini. Film ini nyeritain tentang PDII yang terjadi di Asia Pasifik. Buat gue, film ini menambah wawasan tentang kekejaman PDII yang terjadi ngga' hanya di belahan Eropa sana (perang lawan Jerman), tapi juga di kawasan Asia-Pasifik (perang lawan Jepang), CMIIW. Perang di Asia-Pasifik juga ngga' kalah ganasnya dengan yang terjadi di Eropa. Terutama kalo ngeliat perlakuan tentara Jepang terhadap POWs (Prisoner of Wars-red). Film ini mengisahkan tentang pembebasan 500 (sebenernya 512) orang tawanan perang di Camp Cabanatuan yang telah menjadi tawanan selama 3 tahun. Operasi pembebasan ini diinisiasi oleh 6th Army Rangers Batallion, yang dipimpin oleh Letkol Henry Mucci. Untuk strategi diserahkan kepada Kapt. Robert Prince, yang kalo menurut gue, strategi penyerangan dan pembebasan yang luar biasa. Hampir ngga' ada kesalahan, bersiihhh...!!! Kesalahan yang t

Tampilan Terbagi ~ Notepad++

logo notepad++ (sumber wikipedia) Mesti dah pada paham lah, apa itu notepad++ . Ya? Pemahaman sederhana saya, notepad++ merupakan salah satu perangkat penyunting teks yang digunakan, utamanya, untuk menyunting berkas  pemrograman. Tentunya, lingkungan yang digunakan adalah lingkungan sistem operasi MS-Windows. Bisa saja digunakan untuk menyunting hal lain. Atau bahkan membuat berkas teks mandiri guna keperluan selain dari penulisan bahasa pemrograman. Saya ngga' akan menjelaskan panjang lebar tentang apa dan bagaimana aplikasi ini. Yang ingin saya tuliskan di sini hanya, bagaimana membuat tampilan terbagi ( split view ) pada notepad++. Apa guna? Bagi saya, untuk membandingkan isi dari satu skrip (pemrograman) dengan skrip yang lain. Fungsi ini saya perlukan disaat saya ingin melihat perubahan dari skrip yang saya susun (namun memiliki kutu) dengan skrip hasil perbaikan kawan saya. Mari kita mulai dengan gambar pertama. Di bagian ini, kita buka berkas yang ingin kita su

Add new admin user without adding role - SLiMS Short Tutorial

Tulisan ini berisi cara singkat bekerja dengan SLiMS, suatu aplikasi otomatisasi perpustakaan yang dapat diunduh dan dipelajari lewat situs https://slims.web.id . Kali ini akan menjelaskan, apa efeknya apabila kita membuat akun pengguna laman Admin tanpa menambahkan fungsi untuk pengguna tersebut. Fungsi untuk pengguna dapat didefinisikan terlebih dahulu via modul System sub-menu User Group . Yang terjadi, apabila kita membuat pengguna laman admin tanpa menambahkan fungsi kerjanya, seperti yang terlihat pada gambar di atas. Tidak ada modul yang dapat diakses, karena akun pengguna tersebut tidak "ditugaskan" untuk mengakses modul. Setelah mendefinisikan fungsi kerja, jangan lupa dicentang ketika membuat akun pengguna laman Admin. Seperti ditunjukkan pada bagian yang ter- highlight  pada gambar di atas. Setelah itu, dapat dipastikan, akun pengguna tersebut dapat mengakses modul-modul yang telah ditetapkan berdasarkan fungsi kerja yang dibuat. Semoga berma