Langsung ke konten utama

Building Online Fax Server with GnU/Linux Distribution, Hylafax, and Avantfax

Tulisan ini adalah hutang lama. Beberapa kawan meminta kepada saya untuk menuliskan cara-cara mensetel peladen fax daring. Saya memang berdiskusi banyak tentang bagaimana membuat peladen fax menggunakan Hylafax dan Avantfax. Tulisan ini saya buat lama setelah proses pemasangan peladen fax, di tempat saya bekerja sebelumnya, selesai. Jadi, ada beberapa langkah atau penjelasan yang mungkin terlewat.

Sebagai latar belakang, tempat kerja saya yang lalu sebetulnya sudah menggunakan layanan fax daring menggunakan sistem operasi Microsoft Windows. Aplikasi yang digunakan adalah Windows Fax and Scan. Aplikasi ini merupakan aplikasi destop. Selama beberapa tahun menggunakan layanan aplikasi ini, kendala yang dihadapi adalah, kita harus setel satu-satu komputer yang ingin tersambung dengan layanan fax daring. Satu peladen sudah disediakan sebagai peladen fax. Jadi, masing-masing klien harus menghubungkan setelan pada aplikasi Windows Fax and Scan-nya ke peladen tersebut. Nah, sayanya sering kali kerepotan, atau dengan kata lain...males, kwkwkw, ketika melakukan penyetelan pada klien. Untuk mengurangi kerepotan tersebut, akhirnya saya memutuskan untuk merubah layanan fax kantor, dari yang berbasis aplikasi destop menjadi layanan berbasis web.

Setelah mempresentasikan rencana perubahan layanan ke atasan, ternyata atasan saya setuju. Akhirnya dimulailah petualangan mencari bacaan tentang bagaimana mensetel peladen fax daring berbasis web. Saran dari google, diskusi dengan teman-teman tadi, muncullah kombinasi penggunaan Hylafax dan Avantax. Lalu, setelah kita mendapatkan perangkat lunaknya, yang paling penting dari keseluruhan proses adalah pemilihan modem yang tepat. Berdasarkan bahan bacaan, salah satu modem yang bisa digunakan adalah modem ini:


Modem ini ternyata bisa didapatkan di Bhinneka.com dengan hanya 300rb-an sahajah. Pucuk dicinta ulam tiba. Cek sama kantor, ternyata kami bisa membeli modem ini. Wah, makin joss ini kegiatan eksperimennya. Tapi ini bukan sekedar eksperimen, eksperimen ini harus berhasil.

Perangkat lunak dan perangkat keras sudah terkumpul, berikutnya adalah memilih sistem operasi yang akan digunakan sebagai peladen fax daring. Pilihan saya adalah menggunakan distribusi GnU/Linux. Terhitung, saya melakukan percobaan 2 (dua) kali. Pertama menggunakan Ubuntu 12.04 LTS, kedua menggunakan Debian 8.

Setelah semua bahan terkumpul, mari kita mulai petualangan kita. Pertama-tama jelas, kita pasang dulu sistem operasinya. Setelah sistem operasinya terpasang, langkah selanjutnya adalah memasang peladen web dengan menggunakan Apache, pangkalan data menggunakan MySQL, serta PHP. Langkah selanjutnya, seharusnya ini adalah langkah pertama sich, kita harus memastikan bahwa sistem operasi yang kita gunakan telah mendeteksi modem yang akan kita gunakan. Setelah kita colokkan modem ke porta USB, masukkan perintah:

# modprobe usbserial vendor=0x0572 product=0x1329

Nilai tersebut merupakan identitas baku dari modem Trendnet TFM-561U untuk vendor dan produk.

Setelah perintah di atas, kita akan memeriksa apakah modem sudah terdeteksi dengan baik pada sistem, dengan memasukkan perintah:

# dmesg | tail -n 100

perintah di atas akan menginformasikan kepada kita, proses apa saja yang dilakukan oleh sistem operasi. Termasuk kita menambahkan penggerak modem dari perintah sebelumnya. Keluaran perintah dmesg akan memberikan data yang lumayan banyak. Perintah "tail -n 100" akan membatasi sistem hanya untuk memberikan keluaran 100 baris terakhir. Dari data yang dikeluarkan, yang dicari kurang lebih seperti ini:

usb 2-1: new full-speed USB device number 2 using uhci_hcd
usb 2-1: New USB device found, idVendor=0572, idProduct=1329
usb 2-1: New USB device strings: Mfr=1, Product=2, SerialNumber=3
usb 2-1: Product: USB Modem
usb 2-1: Manufacturer: Conexant
usb 2-1: SerialNumber: 24680246
cdc_acm 2-1:1.0: ttyACM0: USB ACM device
usbcore: registered new interface driver cdc_acm
cdc_acm: USB Abstract Control Model driver for USB modems and ISDN adapters

Untuk dijadikan perhatian adalah baris yang dicetak tebal dan miring. Catat informasi yang ada, karena informasi tersebut menjadi penting ketika menentukan porta tempat modem dicolokkan ketika kita mensetel aplikasi (Hylafax dan Avantfax).

Modem sudah terdeteksi, langkah berikutnya adalah mulai memasang aplikasi. Aplikasi pertama yang akan kita pasang adalah Hylafax. Apa itu Hylafax? Menurut situs hylafax.org, "HylaFAX is an enterprise-class system for sending and receiving facsimiles as well as for sending alpha-numeric pages. The software is designed around a client-server architecture. Fax modems may reside on a single machine on a network and clients can submit an outbound job from any other machine on the network." Sedangkan perintah untuk memasang Hylafax adalah:

# apt install hylafax-server

Tunggu proses pemasangan selesai. Lanjutkan dengan perintah:

# faxsetup

Pada proses ini, nanti ada satu sesi yang menanyakan identitas modem kita. Silahkan masukkan identitas modem seperti contoh yang telah disebutkan pada paragraf hasil perintah dmesg. Setelah proses penyetelan selesai, silahkan dicoba me-mula-ulang layanan hylafax untuk memastikan modem sudah terdeteksi, dengan perintah:

# /etc/init.d/hylafax restart
* Stopping HylaFAX faxq
* Starting HylaFAX faxq

Untuk melihat status modem, masukkan perintah:

# faxstat -a -s

dengan contoh keluaran:

Modem ttyx0 (5551234): Running and idle
Modem ttyx1 (5554321): Running and idle

Setelah menyelesaikan urusan konfigurasi Hylafax, berikutnya adalah memasang Avantfax. Berikut cuplikan tentang apa itu Avantfax, "AvantFAX® is a web application for managing faxes on HylaFAX™ fax servers. AvantFAX allows users on any platform to view and send faxes without having to install special software. It also allows administrators to manage users, their permissions, fax lines, fax categories, etc. AvantFAX can be accessed from the local network and remotely via Internet using standard networking equipment."

Bagaimana cara memasang Avantfax? Avantfax menyediakan skrip pemasang yang secara otomatis akan memasang kebutuhan yang diperlukan untuk Avantfax, konfigurasi pangkalan data, serta direktori pemasangan. Versi terakhir Avantfax adalah versi 3.3.5. Untuk mengunduh Avantfax, Anda bisa langsung mengunduhnya dari situs Avantfax atau melalui Sourceforge. Setelah Anda mengunduhnya, ekstrak berkasnya untuk selanjutnya memulai proses pemasangan.

Sebelum memulai pemasangan, ada baiknya Anda memperhatikan kredensial yang ada di dalam berkas *-prefs.txt. Silahkan dipilih salah satu, sesuaikan dengan distribusi GnU/Linux yang Anda gunakan. Saat ini, skrip pemasang mendukung pemasangan untuk distribusi Debian, RHEL5, CentOS 5, Fedora Core 4 serta versi di atasnya, serta SLES 10 (baca berkas INSTALL.txt). Apabila Anda menggunakan distribusi Debian 8 Jessie, di mana web direktori berada di /var/www/html, silahkan ubah kredensial di dalam berkas debian-prefs.txt yang isinya:

# The installation directory for AvantFAX
INSTDIR=/var/www/avantfax

ubah menjadi,

# The installation directory for AvantFAX
INSTDIR=/var/www/html/avantfax

Begitu juga dengan akses ke pangkalan data. Apabila akses root ke pangkalan data diberi password:

# if the MySQL password for root is set, specify it here
ROOTMYSQLPWD=

isikan dengan password untuk username root setelah tanda (=).

Setelah Anda memastikan bahwa data yang diberikan telah benar, silahkan memulai proses pemasangan Avantfax. Dalam kasus ini, saya menggunakan distribusi Debian:

# ./debian-install.sh

Tunggu sampai proses pemasangan selesai. Setelah proses pemasangan selesai, silahkan lanjutkan proses pemasangan dengan membuka peramban (Mozilla Firefox, Google Chrome(ium), dll) dan masukkan alamat:

http://domain.atau.localhost/avantfax/admin

Setelah melihat layar login, masukkan:

Username: admin
Password: password

Pada login pertama kali, Anda akan diminta untuk mengganti password admin. Silahkan ganti password sesuai dengan keinginan Anda. Setelah login, silahkan tambahkan user lain yang sekiranya akan menggunakan layanan fax daring nantinya.

Setelah menambahkan pengguna, konfigurasi yang penting adalah konfigurasi modem. Masukkan identitas modem seperti pesan yang muncul pada perintah dmesg yang sudah dituliskan di paragraf sebelumnya. Data yang perlu diisikan hanya Device dan Alias. Pada kolom Device, masukkan identitas modem. Sedangkan untuk Alias, silahkan disesuaikan dengan keinginan Anda. Jangan lupa disimpan setelah melakukan konfigurasi.

Setelah konfigurasi admin selesai, agar pengguna bisa menggunakan fax daring, pada peramban buka alamat:

http://domain.atau.localhost/avantfax

Silahkan isi username dan password sesuai dengan data pengguna yang sudah kita buat lewat halaman administrasi tadi. Setelah itu pengguna kita dapat mengirim dan menerima fax yang masuk.

Demikian, secara singkat proses pemasangan yang pernah saya lakukan untuk peladen fax daring. Sekali lagi, karena waktu penulisan artikel ini dan proses pemasangan peladen fax daring sebelumnya yang jaraknya lumayan jauh, bisa jadi ada proses-proses yang tidak terdokumentasikan dengan baik dan tulisan ini sangat terbuka untuk perbaikan :).

Semoga bermanfaat:


Bahan bacaan:
  1. http://livingtothefullest.com/installing-hylafax-and-avantfax-on-ubuntu-10-04/
  2. http://pclosmag.com/html/Issues/201301/page09.html
  3. https://semdev01.files.wordpress.com/2010/08/adm_hylafax_avantfax_ubuntu.pdf
  4. http://hylafax.org/content/Main_Page
  5. http://hylafax.sourceforge.net/
  6. http://www.avantfax.com/
  7. https://sourceforge.net/projects/hylafax/
  8. https://www.geckoandfly.com/3356/microsoft-fax-software-how-to-send-free-fax-online-via-computer-and-email/

Komentar

Postingan populer dari blog ini

The Great Raid

Udah pernah nonton film yang satu ini? Bagi penggemar film2 action terutama film2 perang dunia ke-2, anda harus nonton film ini. Film ini nyeritain tentang PDII yang terjadi di Asia Pasifik. Buat gue, film ini menambah wawasan tentang kekejaman PDII yang terjadi ngga' hanya di belahan Eropa sana (perang lawan Jerman), tapi juga di kawasan Asia-Pasifik (perang lawan Jepang), CMIIW. Perang di Asia-Pasifik juga ngga' kalah ganasnya dengan yang terjadi di Eropa. Terutama kalo ngeliat perlakuan tentara Jepang terhadap POWs (Prisoner of Wars-red). Film ini mengisahkan tentang pembebasan 500 (sebenernya 512) orang tawanan perang di Camp Cabanatuan yang telah menjadi tawanan selama 3 tahun. Operasi pembebasan ini diinisiasi oleh 6th Army Rangers Batallion, yang dipimpin oleh Letkol Henry Mucci. Untuk strategi diserahkan kepada Kapt. Robert Prince, yang kalo menurut gue, strategi penyerangan dan pembebasan yang luar biasa. Hampir ngga' ada kesalahan, bersiihhh...!!! Kesalahan yang t

Tampilan Terbagi ~ Notepad++

logo notepad++ (sumber wikipedia) Mesti dah pada paham lah, apa itu notepad++ . Ya? Pemahaman sederhana saya, notepad++ merupakan salah satu perangkat penyunting teks yang digunakan, utamanya, untuk menyunting berkas  pemrograman. Tentunya, lingkungan yang digunakan adalah lingkungan sistem operasi MS-Windows. Bisa saja digunakan untuk menyunting hal lain. Atau bahkan membuat berkas teks mandiri guna keperluan selain dari penulisan bahasa pemrograman. Saya ngga' akan menjelaskan panjang lebar tentang apa dan bagaimana aplikasi ini. Yang ingin saya tuliskan di sini hanya, bagaimana membuat tampilan terbagi ( split view ) pada notepad++. Apa guna? Bagi saya, untuk membandingkan isi dari satu skrip (pemrograman) dengan skrip yang lain. Fungsi ini saya perlukan disaat saya ingin melihat perubahan dari skrip yang saya susun (namun memiliki kutu) dengan skrip hasil perbaikan kawan saya. Mari kita mulai dengan gambar pertama. Di bagian ini, kita buka berkas yang ingin kita su

Portable SLiMS 9 Bulian: How to increase file size to upload large size attachment

Gambarnya pakek gambar lama yak 😆 Bukan bahas XAMPP koq, ini mau bahas SLiMS Portabel. Ternyata, belom banyak yang bahas bagaimana caranya meningkatkan kapasitas unggah lampiran pada SLiMS Portabel. Jadi begini, belakangan muncul pertanyaan-pertanyaan cara nambahin kapasitas berkas lampiran yang bisa diunggah kalo menggunakan SLiMS Portabel. Lho, ini jadi pertanyaan baru, bukankah metodenya sama, seperti pengguna XAMPP? Yaitu dengan mengubah variabel upload_max_filesize  dan post_max_size   dalam berkas php.ini . Pada SLiMS Portabel (SLiMS 9 Bulian), berkas tersebut ada di dalam direktori httpd/php . Gambar berkas php.ini yang akan disunting Gambar variabel post_max_size Gambar variabel upload_max_filesize "Betul, Bang. Saya sudah merubah nilai pada kedua variabel. Di SLiMS hasil perubahannya juga udah keliatan. Tapi, begitu saya upload  berkas yang ukurannya besar, tetep gagal, bang. Nggak ada berkas yang ke- upload". Nah, saya jadi penasirun kenapa bisa begitu. Lho iya! be